Lampung – wartaonelampung.com,Komandan Korem 043/Garuda Hitam, Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M., didampingi Ketua Persit KCK Koorcab Rem 043 PD II/Swj, Ny. Hanny Rikas Hidayatullah, memimpin langsung kegiatan ziarah ke makam Pahlawan Nasional Raden Inten II di Desa Gedong Harta, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (31/7/2025).
Kegiatan ziarah ini merupakan bagian dari rangkaian strategis menyambut rencana pembentukan Komando Daerah Militer (Kodam) Raden Inten, yang dirancang untuk menaungi wilayah Provinsi Lampung dan Bengkulu, terpisah dari struktur Kodam II/Sriwijaya.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI Rikas menegaskan bahwa pemilihan nama “Kodam Raden Inten” bukan sekadar simbol, tetapi bentuk penghormatan atas jasa Raden Inten II serta komitmen meneladani semangat perjuangannya.
> “Raden Inten II adalah simbol perjuangan rakyat Lampung. Jiwa patriotismenya menjadi inspirasi dalam pembentukan Kodam baru yang akan memperkuat sistem pertahanan negara, khususnya di wilayah Lampung dan Bengkulu,” tegas Danrem di hadapan prajurit, tokoh masyarakat, dan tamu undangan.
Ziarah berlangsung khidmat dengan prosesi doa bersama dan tabur bunga di pusara sang pahlawan. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar, S.T., pejabat TNI, Forkopimda Lampung Selatan, tokoh adat, serta perwakilan organisasi masyarakat.
Rencana pembentukan Kodam Raden Inten telah mendapat atensi dari Mabes TNI-AD, Keberadaannya diharapkan mampu memperkuat struktur komando kewilayahan, mempercepat mobilisasi pasukan, serta meningkatkan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan.
> “Dengan berdirinya Kodam Raden Inten, koordinasi lintas sektoral akan semakin optimal dan kehadiran TNI akan semakin dekat dengan masyarakat,” tambah Brigjen TNI Rikas.
Sebagai informasi, Raden Inten II—yang memiliki gelar Kusuma Ratu Radin Inten II—lahir di Lampung tahun 1834 dan gugur pada 5 Oktober 1856. Ia merupakan keturunan Fatahillah dan Putri Sinar Alam dari Keratuan Pugung. Dimakamkan di Desa Gedong Harta, makamnya dikenal dengan nama Benteng Cempaka, yang berjarak sekitar 18 km dari Kota Kalianda.
Saat ini, Korem 043/Gatam berada di bawah Kodam II/Sriwijaya. Dengan terbentuknya Kodam Raden Inten, diharapkan struktur pertahanan nasional akan semakin merata, responsif, dan adaptif terhadap tantangan keamanan di masa depan.