Pesawaran – wartaonelampung.com, Polres Pesawaran, Polda Lampung Kepolisian Resor Pesawaran secara konsisten menunjukkan dukungannya terhadap program nasional di bidang pangan. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan penanaman jagung serentak yang berfokus pada pemanfaatan lahan tidur dan pekarangan pangan Polres Pesawaran. Aksi tanam ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K., M.I.K., Jumat (26/10/25).
Kegiatan penanaman jagung ini dilaksanakan di Lahan Tidur Polres Pesawaran dan Pekarangan Pangan Polres Pesawaran yang terletak di Dusun Wayhui, Desa Wiyono, Kabupaten Pesawaran.
Fokus utama kegiatan ini adalah memanfaatkan lahan yang sebelumnya tidak produktif, sejalan dengan instruksi pimpinan Polri untuk mengoptimalkan aset institusi dalam mendukung ketersediaan pangan lokal.
Acara ini dihadiri oleh Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K., M.I.K, Pejabat Utama (PJU) Polres Pesawaran dan Kelompok Tani Solid Polres Pesawaran.
Kegiatan penanaman jagung ini merupakan implementasi nyata dari komitmen Polri dalam mendukung program Ketahanan Pangan Nasional yang dicanangkan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Program ini bertujuan utama untuk mewujudkan kemandirian pangan nasional dan mendorong Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.
Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K., M.I.K., menjelaskan bahwa aksi ini adalah bagian dari strategi Polri melalui Gugus Tugas Ketahanan Pangan yang berfokus pada :
– Optimalisasi Lahan Tidur : Mengubah lahan yang terbengkalai atau tidak terpakai menjadi lahan produktif untuk ditanami komoditas strategis, seperti jagung.
– Pemberdayaan Masyarakat : Melalui sinergi dengan Kelompok Tani Solid, Polri tidak hanya menanam, tetapi juga memfasilitasi dan mengawasi proses tanam hingga panen, serta memastikan penyerapan hasilnya untuk stabilitas harga.
Dengan mengubah lahan tidur dan pekarangan menjadi lumbung pangan mini, Polres Pesawaran berkomitmen untuk menjamin ketersediaan pangan di wilayahnya, sekaligus memberikan contoh kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan lahan secara optimal. Diharapkan, hasil panen ini dapat berkontribusi langsung pada penguatan fondasi ketahanan pangan di Kabupaten Pesawaran. (Red)
